Sabtu, 18 Februari 2012

Cara Mengamankan Password Kita dari Hacker


Cara Mengamankan Password Kita dari Hacker

oleh: Jayadi     Pengarang : tempebasah.com
  • Summary rating: 4 stars (3 Tinjauan)
  • Kunjungan : 182
  • kata:600 
  •  

Bagi anda yang hobi menjelajahi dunia maya, berhati-hatilah. Banyak orang yang tidak bertanggung jawab yang ingin mencari keuntungan diatas penderitaan orang lain termasuk anda. Saat ini situs jejaring sosial sedang begitu booming. Hingga orang tidak aneh lagi dengan Facebook, Twitter, Yahoo Messenger dan lain-lain.

Bila anda menggunakan internet hanya sekedar untuk baca dan menamabah wawasan mungkin tidak terlalu beresiko. Tetapi jika anda sering mengunduh berbagai macam program (software) maka resiko yang anda hadapi sangat besar. Salah satunya adalah adanya program tersembunyi yang disisipkan untuk memata-matai aktivitas anda di komputer atau untuk mencuri informasi dari komputer kita.

Salah satu software yang bisa menyusup ke komputer kita adalah "keylogger" atau perekam aktivitas keyboard anda sewaktu anda mengetik. Dari rekaman ini mereka mendapatkan password email kita atau password lain misalnya password rekening bank kita. Sangat berbahaya.

Jika password kita telah mereka ketahui mereka akan segera mengganti password tersebut dan identitas kita tanpa kita ketahui. Ujung-ujungnya kita tidak lagi dapat mengakses email kita.

Tips Membuat Password yang Aman
1. Password yang baik adalah yang tersusun dari kombinasi banyak karakter. Password yang hanya terdiri dari angka atau huruf akan mudah ditebak misalnya 12345, qwerty dan lain-lain. Untuk itu buatlah password anda dari kombinasi huruf besar, huruf kecil dan beragam karakter.

2. Panjangnya 10 karakter lebih

3. Tidak menulis kata dalam kamus, nama anda atau segala informasi pribadi anda karena akan mudah ditebak oleh hacker.

4. Jangan menggunakan password yang sama untuk berbagai layanan. Misalnya anda menggunakan password sama untuk account anda di Yahoo dan di Twitter. Ini berbahaya jika account anda di Yahoo dihack maka otomatis twitter andapun bobol. Sebab menjebol account twitter lebih mudah daripada membobol account yahoo.

5. Jangan pernah meng-klik link yang masuk ke email anda yang meminta anda memverifikasi password. Bisa jadi email tersebut dikirim oleh hacker.

6. Sebelum login email atau yang lain pastikan anda melihat URL yang benar. Misalnya mail.yahoo.com bukan yahoo-verify.com atau yang lain.

7. Untuk login ke layanan online seperti Bank BCA, PayPal dan lain-lain lebih aman jika anda tidak mengetik dengan keyboard tetapi gunakanlah On Screen Keyboard, Character Map. Bisa juga anda mengkopi paste huruf acak menjadi password anda. Cara yang lain adalah misalnya anda mengetik kata-kata yang mengandung password anda kemudia anda simpan menjadi file dalam MSWord atau Notepad kemudian anda gunakan ketika anda membutuhkan dengan cara copy paste.

Walaupun susunannya panjang dan rumit tapi harus mudah diingat.

PEDOMAN-PEDOMAN DALAM MEMBUAT FLOWCHART

Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 1
FLOWCHART
1. PENDAHULUAN
Flowchart adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan
urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan
programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang
lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam
pengoperasian.
Flowchart biasanya mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya
masalah yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut.
2. PEDOMAN-PEDOMAN DALAM MEMBUAT FLOWCHART
Bila seorang analis dan programmer akan membuat flowchart, ada
beberapa petunjuk yang harus diperhatikan, seperti :
1. Flowchart digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri ke
kanan.
2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan
definisi ini harus dapat dimengerti oleh pembacanya.
3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.
4. Setiap langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakan
deskripsi kata kerja, misalkan MENGHITUNG PAJAK PENJUALAN.
5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.
6. Lingkup dan range dari aktifitas yang sedang digambarkan harus
ditelusuri dengan hati-hati. Percabangan-percabangan yang memotong
aktivitas yang sedang digambarkan tidak perlu digambarkan pada
flowchart yang sama. Simbol konektor harus digunakan dan
percabangannya diletakan pada halaman yang terpisah atau hilangkan
seluruhnya bila percabangannya tidak berkaitan dengan sistem.
7. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 2
3. JENIS-JENIS FLOWCHART
Flowchart terbagi atas lima jenis, yaitu :
§ Flowchart Sistem (System Flowchart)
§ Flowchart Paperwork / Flowchart Dokumen (Document Flowchart)
§ Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)
§ Flowchart Program (Program Flowchart)
§ Flowchart Proses (Process Flowchart)
3.1. FLOWCHART SISTEM
Flowchart Sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau
apa yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan
menjelaskan urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.
Dengan kata lain, flowchart ini merupakan deskripsi secara grafik dari
urutan prosedur-prosedur yang terkombinasi yang membentuk suatu
sistem.
Flowchart Sistem terdiri dari data yang mengalir melalui sistem dan proses
yang mentransformasikan data itu. Data dan proses dalam flowchart
sistem dapat digambarkan secara online (dihubungkan langsung dengan
komputer) atau offline (tidak dihubungkan langsung dengan komputer,
misalnya mesin tik, cash register atau kalkulator).
Contoh sederhana untuk flowchart sistem dapat dilihat pada Gambar 1.
berikut ini :
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 3
Gambar 1. Flowchart Sistem
Pembelian
Masukan
Pembelian
Pesanan
Pembelian
Masukan
Pesanan
Pembelian
Informasi
Pesanan
Pembelian
Tentukan
Jumlah
Pesanan
Laporan
Jumlah
Pesanan
Keluarkan
Pesanan
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 4
3.2. FLOWCHART PAPERWORK / FLOWCHART DOKUMEN
Flowchart Paperwork menelusuri alur dari data yang ditulis melalui sistem.
Flowchart Paperwork sering disebut juga dengan Flowchart Dokumen.
Kegunaan utamanya adalah untuk menelusuri alur form dan laporan
sistem dari satu bagian ke bagian lain baik bagaimana alur form dan
laporan diproses, dicatat dan disimpan.
Gambar 2. menggambarkan suatu contoh flowchart ini mengenai alur
pembuatan kartu anggota untuk suatu perpustakaan.
FLOW DOKUMEN SISTEM BARU CALON ANGGOTA PERPUSTAKAAN
ANGGOTA ADMINISTRASI KEPALA PERPUSTAKAAN
KETERANGAN :
# : Masukkan data calon anggota ke dalam komputer (proses pengisian data)
P : Tanda tangan dan validasi data
Gambar 2. Flowchart Paperwork
Formulir
Pengisian
Formulir
#
Formulir Kartu
Anggota
#
Formulir Kartu
Anggota
# P
Kartu
Anggota
Kartu Anggota
#
Formulir
Kartu
Anggota
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 5
3.3. FLOWCHART SKEMATIK
Flowchart Skematik mirip dengan Flowchart Sistem yang menggambarkan
suatu sistem atau prosedur. Flowchart Skematik ini bukan hanya
menggunakan simbol-simbol flowchart standar, tetapi juga menggunakan
gambar-gambar komputer, peripheral, form-form atau peralatan lain yang
digunakan dalam sistem.
Flowchart Skematik digunakan sebagai alat komunikasi antara analis
sistem dengan seseorang yang tidak familiar dengan simbol-simbol
flowchart yang konvensional. Pemakaian gambar sebagai ganti dari
simbol-simbol flowchart akan menghemat waktu yang dibutuhkan oleh
seseorang untuk mempelajari simbol abstrak sebelum dapat mengerti
flowchart.
Gambar-gambar ini mengurangi kemungkinan salah pengertian tentang
sistem, hal ini disebabkan oleh ketidak-mengertian tentang simbol-simbol
yang digunakan. Gambar-gambar juga memudahkan pengamat untuk
mengerti segala sesuatu yang dimaksudkan oleh analis, sehingga hasilnya
lebih menyenangkan dan tanpa ada salah pengertian.
3.4. FLOWCHART PROGRAM
Flowchart Program dihasilkan dari Flowchart Sistem.
Flowchart Program merupakan keterangan yang lebih rinci tentang
bagaimana setiap langkah program atau prosedur sesungguhnya
dilaksanakan. Flowchart ini menunjukkan setiap langkah program atau
prosedur dalam urutan yang tepat saat terjadi.
Programmer menggunakan flowchart program untuk menggambarkan
urutan instruksi dari program komputer.
Analis Sistem menggunakan flowchart program untuk menggambarkan
urutan tugas-tugas pekerjaan dalam suatu prosedur atau operasi.
Suatu contoh flowchart program dapat dilihat pada Gambar 3. berikut ini :
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 6
T Y
Gambar 3. Flowchart Program
Start
Baca
Data
Pesanan
Pembelian
X = 2 x A x P
Y = R x C
Jumlah Pesanan =
z
Cetak
Jumlah &
Item
Pesanan
Catatan :
Bahwa flowchart program ini
adalah rincian dari sistem
flowchart ( Gambar 1.) untuk
kotak yang bernama “Tentukan
Jumlah Pesanan”
EOF Stop
Z = X / Y
Untuk Menentukan Jumlah
Pesanan :
Jumlah Pesanan =
2AP
RC
Dimana :
A = Biaya setahun
P = Pemakaian setahun
R = Biaya sekali pesan
C = Biaya penyimpanan
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 7
3.5. FLOWCHART PROSES
Flowchart Proses merupakan teknik penggambaran rekayasa industrial
yang memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam
suatu prosedur atau sistem.
Flowchart Proses memiliki lima simbol khusus (lihat Gambar 4)
= Operasi
= Perpindahan atau transportasi
= Inspeksi
= Penundaan
= Penyimpanan atau File
Gambar 4. Simbol Flowchart Proses
Flowchart Proses digunakan oleh perekayasa industrial dalam
mempelajari dan mengembangkan proses-proses manufacturing. Dalam
analisis sistem, flowchart ini digunakan secara efektif untuk menelusuri
alur suatu laporan atau form.
Pada Gambar 5. menggambarkan suatu contoh flowchart proses.
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 8
PROSEDUR PEMBELIAN | Analis : Tuti S. | Hal : 1 dari 3
RINCIAN METODE Perpin
Operasi dahan Inspeksi Penundaan File
Departemen Pembelian mengetik pesanan penjualan.
Pesanan ini merupakan form dengan 4 tembusan / copy.
Departemen Pembelian menyimpan copy ke-4 sebagai
referensi.
Pabrik menerima copy ke-1.
Departemen Penerimaan barang memperoleh copy ke-2.
Departemen Penerimaan barang menyimpan copy ke-2
sampai barang-barang diterima.
Departemen Kredit menerima copy ke-3.
Departemen Kredit menyimpan copy ke-3 sampai copy ke-2
dikirim oleh Departemen Penerimaan barang.
Departemen Kredit menerima copy ke-2 dari Departemen
Penerimaan barang.
Gambar 5. Flowchart Proses
4. SIMBOL-SIMBOL FLOWCHART
Simbol-simbol flowchart yang biasanya dipakai adalah simbol-simbol
flowchart standar yang dikeluarkan oleh ANSI dan ISO.
Simbol-simbol ini dapat dilihat pada Gambar 6. Simbol Flowchart
Standar berikut ini :
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 9
SIMBOL ARTI CONTOH
Input / Output
Merepresentasikan Input data atau
Output data yang diproses atau
Informasi.
Proses
Mempresentasikan operasi
Penghubung
Keluar ke atau masuk dari bagian lain
flowchart khususnya halaman yang
sama
Keluar
Masuk
Anak Panah
Merepresentasikan alur kerja
Penjelasan
Digunakan untuk komentar tambahan
Berdasarkan
No.
Pelanggan
Gambar 6. Simbol Flowchart Standar
Baca Jam
& Tarif
Upah
Hitung
Upah Kotor
3
3
Hitung
Upah Kotor
3
Urutkan
Sebelum
Pembayaran
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 10
SIMBOL ARTI CONTOH
Keputusan
Keputusan dalam program
< >
=
Predefined
Process
Rincian operasi berada di tempat
lain
Preparation
Pemberian harga awal
Terminal
Points Awal / akhir flowchart
Punched card
Input / outuput yang menggunakan
kartu berlubang
Apakah
A < B
=
>
Hitung Akar
Pangkat Dua
SW = 1
Start
Kartu Absen
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 11
SIMBOL ARTI CONTOH
Dokumen
I/O dalam format yang dicetak
Magnetic Tape
I/O yang menggunakan pita
magnetik
Magnetic Disk
I/O yang menggunakan disk
magnetik
Magnetic Drum
I/O yang menggunakan drum
magnetik
Gambar 6. Lanjutan
Cetak
Slip Upah
File
Upah
Update
File
Pegawai
File
Pegawai
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 12
SIMBOL ARTI CONTOH
On-line Storage
I/O yang menggunakan
penyimpanan akses
langsung
Punched Tape
I/O yang menggunakan pita
kertas berlubang
Manual Input
Input yang dimasukkan
secara manual dari
keyboard
Display
Output yang ditampilkan
pada terminal
Manual Operation
Operasi Manual
Gambar 6. Lanjutan
File
Pelanggan
File Pelanggan
Masukkan
Tarif Upah
Pesan
Kesalahan
Ketik
Pesanan
Penjualan
Analisis dan Perancangan Sistem Halaman 13
SIMBOL ARTI CONTOH
Communication
Link Transmisi data melalui
channel komunikasi, seperti
telepon
Terminal
Komputer
Off-line Storage
Penyimpanan yang tidak
dapat diakses oleh
komputer secara langsung
Gambar 6. Lanjutan

18 - ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN BERBASIS WEB

Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 1
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN
BERBASIS WEB PADA PT. SARANG IMITASI
Indrajani, Wily
Universitas Bina Nusantara
e-mail : indrajani@yahoo.com
ABSTRACT
The purpose of this research is to analyze and design PT. Sarang Imitasi’s web based
selling system. The advantages are to increase profit and to give the customers order and buy
something more easier . This method uses data collection, analysis (with survey, interview, and
questionnaire) and design (input forms, process, reports, and database). The result of this
research is web based selling system that can be used by customers 24 hours. In conclusion is the
web based selling system have facilities such as information page, order page, and cancel page.
Keywords : Analysis, Design,Web, Sales
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan Teknologi Informasi yang disertai perkembangan internet saling mendukung satu
sama lain sehingga melahirkan konsep Teknologi Informasi berbasis internet yang
perkembangannya semakin luas dan semakin banyak diterapkan dalam bisnis perusahaan di
berbagai bidang. PT Sarang Imitasi adalah perusahaan yang bergerak dibidang supplier aksesoris
mainan terutama untuk produk snack, stationery (alat-alat tulis, tas sekolah, dan sebagainya),
produk elektronik (jam tangan, radio mini, dan sebagainya) dan imitasi atau tiruan buatan Cina.
Perusahaan ini memiliki pelanggan yang tersebar di Indonesia dan telah menggunakan teknologi
komputer untuk mendukung operasinya, tetapi sistem computerized masih terbatas dalam office
automation untuk mendukung pemrosesan data, transaksi, operasi bisnis dan belum memanfaatkan
teknologi internet dalam hal ini e-Commerce untuk mendukung bisnis dan operasional perusahaan
1.2 Ruang Lingkup
Ruang lingkup yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah :
• Analisis hanya dilakukan pada PT Sarang Imitasi yang berlokasi di Indonesia
• Tidak membahas mengenai masalah keamanan (security) dalam penggunaan e-Commerce dan
transaksi secara online
• Perancangan Web untuk mendukung bisnis perusahaan dari transaksi yang sebelumnya bersifat
offline mengarah pada transaksi online demi kemudahan atau kelancaran dalam bertransaksi
dan memperoleh informasi.
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan dari penelitian ini adalah :
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 2
• Menganalisis permasalahan yang dihadapi perusahaan mengenai efektivitas transaksi dan
penjualan produk-produk perusahaan.
• Merancang e-Commerce yang terfokus pada e-Selling (penjualan dan transaksi secara online)
sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain :
• Meningkatkan dan memperluas transaksi dan penjualan produk perusahaan.
• Memberikan kemudahan kepada para pelanggan dalam memperoleh informasi, melakukan
transaksi atau pemesanan secara online.
1.4 Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah :
• Metodologi Analisis terdiri atas :
a. Penelitian atas sistem yang sedang berjalan
b. Analisis terhadap temuan dari penelitian
c. Studi Pustaka
d. Identifikasi persyaratan sistem
• Metodologi Perancangan
a. Rancangan database berbasis object oriented.
b. Pembuatan struktur menu.
c. Pembuatan spesifikasi database.
d. Pembuatan tampilan layar.
2. LANDASAN TEORI
2.1 Sistem Informasi Penjualan
Sistem adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan lainnya, yang berfungsi
bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu (Mulyadi, 2001). Sistem juga adalah kumpulan dari
komponen-komponen peralatan model requirements, function dan interface (Mathiassen, Lars,
2000). Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk
mencapai suatu tujuan. Sistem adalah sekumpulan komponen yang saling bekerjasama untuk
mencapai tujuan guna memperbaiki organisasi ke arah yang lebih baik (McLeod, 1998).
Informasi adalah salah satu jenis sumberdaya yang tersedia bagi manajer, yang dapat dikelola
seperti halnya sumberdaya yang lain. Informasi dari komputer dapat digunakan oleh para manajer,
non manajer, serta orang-orang dan organisasi-organisasi dalam lingkungan perusahaan(McLeod,
2001).
Sistem Informasi adalah suatu system dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian, mendukung orerasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan
(McLeod, 2001).
Kegiatan penjualan terdiri dari transaksi barang atau jasa baik secara kredit atau jasa untuk
mendapatkan sumberdaya lainnya seperti kas atau janji untuk membayar (piutang). Penjualan
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 3
adalah suatu aktivitas perusahaan yang utama dalam memperoleh pendapatan, baik untuk
perusahaan besar maupun perusahaan kecil. Penjualan merupakan sasaran akhir dari kegiatan
pemasaran, karena pada bagian ini ada penetapan harga, diadakan perundingan dan perjanjian serah
terima barang, maupun perjanjian cara pembayaran yang disepakati oleh kedua belah pihak,
sehingga tercapai suatu titik kepuasan (Mulyadi, 2001).
Sistem Penjualan adalah sistem yang melibatkan sumberdaya dalam suatu organisasi, prosedur,
data, serta sarana pendukung untuk mengoperasikan sistem penjualan, sehingga menghasilkan
informasi yang bermanfaat bagi pihak manajemen dalam pengambilan keputusan.
Sistem Informasi Penjualan diartikan sebagai suatu pembuatan pernyataan penjualan, kegiatan
akan dijelaskan melalui prosedur-prosedur yang meliputi urutan kegiatan sejak diterimanya
pesanan dari pembeli, pengecekan barang ada atau tidak ada dan diteruskan dengan pengiriman
barang yang disertai dengan pembuatan faktur dan mengadakan pencatatan atas penjualan yang
berlaku (Niswonger, 1999).
2.2 Internet
Internet adalah sebuah jaringan besar yang terdiri dari berbagai jaringan yang meliputi jaringan
bersifat bisnis, pendidikan dan riset serta menghubungkan jutaan komputer didalam jaringanjaringan
tersebut (O’Brien,1997). WWW adalah sistem client/server yang dirancang untuk
menggunakan dokumen hypertext dan hypermedia via Internet. WWW menggunakan HTTP
(Hypertext Transfer Protocol) untuk bertukar informasi, image, dan data lain. Dokumen diformat
dalam HTML (Hypertext Markup Language) yang digunakan untuk menciptakan halaman dan
dokumen yang disajikan pada Web (Ellsworth Jill H. & Ellsworth Matthew V, 1997). URL
merupakan singkatan dari Uniform Resources Locator adalah cara standar yang digunakan untuk
menentukan situs atau halaman pada internet. URL merupakan cara standar untuk menampilkan
informasi tentang jenis isi dan lokasi file : nama file, lokasi komputer di internet, letak file di dalam
komputer, dan protokol internet yang digunakan untuk mengakses file itu(Ellsworth Jill H. &
Ellsworth Matthew V, 1997).
2.3 E-CommerceE-Commerce adalah konsep baru yang menggambarkan proses pembelian dan
penjualan atau pertukaran produk, jasa, dan informasi melalui jaringan komputer termasuk internet
(Turban, Efraim,2000). E-Commerce dapat diartikan secara dekat. Itu dapat dikatakan mencakup
hanya transaksi bisnis yang disetujui dengan pelanggan dan pemasok dan sering digambarkan
sebagai bagian dari internet, mengingat tidak ada alternative lain untuk komunikasi. Ada tiga pilar
elektronik yang menyokong proses-proses pasar terbuka yaitu: informasi elektronik, hubungan
elektronik, dan transaksi elektronik (McLeod, Raymond,1998).
2.4 Analisis SWOT
SWOT adalah identifikasi berbagai factor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan.
SWOT terdiri dari kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dianalisa oleh perusahaan
tersebut untuk menentukan langkah-langkah strategis untuk perusahaan tersebut. Berikut ini
penjelasan Analisis SWOT (Rangkuti,2002) :
o Strength
Kekuatan yang dimiliki oleh suatu perusahaan dibandingkan dengan para pesaing. Misalnya
kekuatan pemasaran dan penjualan.
o Weakness
Kelemahan yang biasanya berbentuk masalah-masalah yang dihadapi oleh suatu perusahaan
dibandingkan dengan para pesaingnya.
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 4
o Opportunity
Peluang merupakan suatu bidang kebutuhan pembeli di mana perusahaan dapat beroperasi
secara menguntungkan. Peluang dapat digolongkan menurut daya tariknya dan kemungkinan
berhasilnya.
o Threats
Ancaman merupakan tantangan akibat kecenderungan atau perkembangan yang kurang
menguntungkan yang akan mengurangi penjualan dan laba jika tidak dilakukan tindakan
defensive (pertahanan).
Ada 4 alternatif strategi yang tersedia yaitu (Rangkuti, 2002, p31-32) :
o Strategi SO
Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan, yaitu dengan memanfaatkan seluruh
kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya.
o Strategi ST
Ini adalah strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk mengatasi
ancaman.
o Strategi WO
Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan
kelemahan yang ada.
o Strategi WT
Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensive dan berusaha meminimalkan
kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.
2.5 Basis Data
Database adalah penggunaan bersama dari data yang terhubung secara logis dan deskripsi dari
data, yang dirancang untuk keperluan informasi dari suatu perusahaan (Connolly dan Begg ,2002).
Dua tujuan utama dari konsep database adalah untuk memperkecil pengulangan data dan mencapai
independensi data. Pengulangan data (data redudansi) adalah duplikasi dari data, yaitu data yang
sama yang disimpan dalam bermacam-macam file. Independensi data adalah kemampuan untuk
membuat perubahan dalam struktur data tanpa membuat perubahan untuk program yang
memproses data. Independensi data dilakukan melalui penempatan spesifikasi data dalam tabeltabel
dan kamus yang terpisah secara khusus dari program-program. Program tersebut
menunjukkan tabel dalam pemesanan untuk mengakses data. Perubahan struktur data hanya
dilakukan sekali di dalam tabel
2.5 Interaksi Manusia dan Komputer
IMK (Interaksi Manusia Komputer) adalah suatu studi mengenai bagaimana manusia berinteraksi
dengan komputer dan sampai sejauh mana komputer dikembangkan untuk interaksi yang berhasil
dengan manusia. Satu faktor penting dari IMK adalah user-user yang berbeda akan membentuk
konsepsi-konsepsi atau model-model mental yang berbeda mengenai cara mereka berinteraksi,
belajar dan menyimpan pengetahuan dan keahlian (model kognitif yang berbeda untuk orang
dengan “left-brained” dan “right-brained”). Pada akhirnya, preferensi user akan berubah setelah
mereka secara gradual menguasai interface-interface baru (Shneiderman, Ben,1998).
3. ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN
PT Sarang Imitasi bergerak di bidang supplier aksesoris mainan untuk produk snack
(sebagai fokus utama), stationery (alat-alat tulis, tas sekolah, dan sebagainya), produk elektronik
(jam tangan, radio mini, dan sebagainya) dan imitasi (tiruan). PT Sarang Imitasi berinteraksi
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 5
dengan pabrik di China dan beberapa supplier di China, Hongkong dan Taiwan, terutama dalam
pemasaran produk (penyampaian informasi dan gambar produk baru, pesanan, stok, dan
sebagainya) dengan fasilitas komunikasi, email, dan jasa angkutan laut.
• Pelanggan dapat memperoleh informasi dan harga produk dari bagian Marketing. Pelanggan juga
dapat memesan sesuai desain yang diinginkan.
• Pelanggan yang ingin memesan produk (order minimum 5000 pieces) dapat menghubungi lewat
telepon, email atau datang langsung ke PT Sarang Imitasi yang akan dilayani oleh bagian
Marketing (pembatalan pemesanan dapat dilakukan oleh pelanggan dalam waktu 24 jam) dan
jika sudah pasti maka akan dibuat Surat Pemesanan Barang (PO) rangkap tiga. Lembar satu
untuk diserahkan ke bagian gudang, lembar dua untuk pelanggan dan lembar tiga untuk bagian
keuangan. Pelanggan baru (2-3 kali transaksi) harus membayar secara cash, sedangkan pelanggan
tetap diberi batas waktu pembayaran 14 - 30 hari sesuai kesepakatan.
• Bagian gudang akan mengecek persediaan dan database barang. Bila stok kurang atau tidak
tersedia maka bagian gudang akan melaporkan permintaan pembelian kepada bagian pembelian,
lalu bagian pembelian akan melakukan pembelian barang yang habis tersebut.
• Selanjutnya bagian gudang mempersiapkan atau packing barang dan menyerahkan PO kepada
bagian keuangan yang akan membuat faktur dan diserahkan ke bagian pengiriman.
• Bagian pengiriman akan membuat surat jalan dan mengirim barang beserta faktur dan surat jalan
kepada pelanggan. Barang yang rusak atau tidak sesuai dapat dikembalikan dan bagian keuangan
membuat retur penjualan. Untuk pembayaran tunai atau langsung akan diserahkan ke bagian
keuangan dan dicap lunas sedangkan pembayaran oleh pelanggan tetap sesuai tanggal jatuh
tempo.
• Pembayaran yang melewati jatuh tempo dikenakan charge 3 %. Pengiriman barang untuk daerah
Jakarta menggunakan transportasi dari perusahaan dan untuk pelanggan di luar kota
menggunakan jasa ekspedisi dan biaya pengiriman ditanggung pelanggan.
Gambar 3.1 Use Case Sistem Informasi Penjualan Yang sedang Berjalan
Analisis SWOT
Analisis SWOT digunakan sebagai pembanding antara faktor internal (kekuatan dan
kelemahan) dan eksternal (peluang dan ancaman) perusahaan yang berguna untuk mengetahui
kondisi perusahaan dan sebagai pedoman dalam menentukan kebijakan perusahaan.
1. Strenghts (Kekuatan)
- Penggunaan SQL Server dan Delphi untuk mendukung dan memberi kemudahan dalam
pengolahan database.
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 6
- Memiliki pelanggan (sebagian besar adalah perusahaan) yang beragam dan tersebar luas di
Indonesia.
- Pembagian dan pemisahan struktur organisasi ke dalam divisi agar memudahkan
pelaksanaan tugas masing-masing.
- Pangsa pasar terhadap produk perusahaan cukup luas
- Memproduksi produk yang beragam sesuai tren dengan harga terjangkau
- Dukungan suplai dari pabrik dan supplier terutama di Cina
2. Weakness (Kelemahan)
- Masih ditemui kendala waktu dalam penyampaian informasi (pengiriman data, gambar
barang dan sebagainya) terutama untuk pelanggan di luar kota
- Kendala dalam kemampuan bahasa (terutama bahasa Mandarin) dalam berinteraksi dengan
pabrik dan supplier di Cina.
- Kurangnya sarana penunjang yang efektif dalam penjualan
3. Opportunities (Peluang)
- Pangsa pasar yang besar dan dapat diperluas ke berbagai daerah
- Tren yang semakin beragam dan berkembang untuk dapat melakukan diversifikasi
- Dukungan sarana dan prasarana yang semakin baik (transportasi, teknologi informasi,
internet, dan sebagainya) khususnya oleh pemerintah.
4. Threats (Ancaman)
- Kinerja perusahaan dan staff yang masih perlu ditingkatkan karena dinilai kurang
maksimal
- Persaingan harga dan bisnis yang semakin kompleks dan tidak sehat
- Kondisi ekonomi & iklim investasi yang belum stabil
- Kebijakan pemerintah yang lemah dan kurang efektif sehingga menghambat perkembangan
usaha dan investasi
Identifikasi Masalah
Dalam promosi dan pemasaran produk, PT Sarang Imitasi mengunakan sistem sampel
dengan menyebarluaskan contoh gambar barang dan informasi produk kepada pelanggan tetap dan
baru yang ada di berbagai daerah dengan menggunakan email, fax atau pos. Pengiriman barang
menggunakan transportasi perusahaan untuk daerah Jakarta dan sekitarnya, sedangkan untuk luar
kota menggunakan jasa ekspedisi. Dari hasil pengamatan, maka dapat kami uraikan mengenai
permasalahan yang terjadi yaitu :
• PT Sarang Imitasi masih memanfaatkan sistem pemesanan biasa (datang langsung, melalui
telepon atau email) sehingga pelanggan masih mengalami kesulitan dan transaksi berjalan
lambat.
• Selain itu juga masalah atau kendala waktu dalam pengiriman gambar produk atau pertukaran
informasi dengan pelanggan yang memakan waktu lama terutama untuk pelanggan di luar kota
karena dukungan sarana komunikasi dan transportasi yang tersedia kurang efektif.
• Berdasarkan perbandingan data transaksi atau volume penjualan tahun 2003, 2004 dan 2005
telah terjadi penurunan omset penjualan sekitar 40% di tahun 2005 ini dibandingkan dengan
penjualan tahun-tahun sebelumnya.
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 7
Usulan pemecahan Masalah
Dengan melihat dan menganalisa permasalahan yang terjadi pada perusahaan, maka solusi
pemecahan yang dapat dilakukan antara lain :
• Untuk memudahkan operasi bisnis dan kemudahan transaksi pada perusahaan maka perlu dibuat
sistem penjualan berbasis Web (pemesanan secara online) yang dapat menghemat waktu terutama
dalam penyampaian atau pertukaran informasi (data, contoh gambar produk, dan sebagainya),
pemesanan produk dan transaksi dapat dilakukan dimana saja setiap saat oleh pelanggan di
berbagai daerah
• Perancangan Web disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan dan pelanggan terutama berkaitan
dengan informasi produk, pemesanan dan informasi pendukung lainnya yang dapat diakses oleh
pelanggan setiap waktu.
• Perancangan Web pada PT Sarang Imitasi sebagai sarana untuk memperluas pemasaran atau
penjualan dengan tujuan meningkatkan volume transaksi dan omset penjualan yang menurun.
4. RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN
Prosedur Sistem yang Diusulkan
• Pelanggan mengunjungi website PT Sarang Imitasi untuk melihat daftar produk. Bila pelanggan
berminat untuk memesan maka pelanggan harus terlebih dahulu untuk melakukan login bagi
member lama, dan bagi member baru diharuskan untuk melakukan registrasi atau daftar untuk
mendapatkan User ID Pelanggan sehingga pelanggan dapat melakukan pemesanan.
• Setelah itu pelanggan dapat memilih produk dan jumlah yang ingin dipesan sesuai dengan
ketentuan kemudian pelanggan men-submit pemesanan. Pelanggan akan menerima konfirmasi
pemesanan tersebut yang akan dikirim melalui e-mail.
• Kemudian Marketing akan memproses dan mempersiapkan pesanan pelanggan.
• Pembayaran dilakukan dengan cara transfer ke rekening PT Sarang Imitasi sesuai batas jatuh
tempo. Pembayaran yang melewati jatuh tempo dikenakan charge 3 %. Kemudian pelanggan
melakukan konfirmasi pembayaran dengan mengirim bukti transfer melalui fax atau email dan
bagian keuangan mengecek pembayaran tersebut dan memberikan keterangan lunas.
• Admin mengelola dan mengupdate database setiap waktu dan setiap terjadi perubahan pada
database.
Gambar 4.1 Use Case Penjualan Yang Diusulkan
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 8
Gambar 4.2 Navigation Diagram Halaman Utama Web
5. KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan analisis dari penelitian yang kami lakukan, berikut simpulan yang dapat kami uraikan:
• Dengan mengaplikasikan sistem penjualan berbasis web ( Web Base ) PT. Sarang Imitasi dapat
melakukan promosi / pengenalan produk - produk yang ada secara efisien dan efektif.
• Kemudahan bagi pelanggan untuk dapat memperoleh informasi secara jelas mengenai produk –
produk yang ada, sehingga pelanggan tidak perlu datang langsung ataupun menunggu pengiriman
informasi produk.
• Dapat mengurangi biaya pengiriman informasi produk dan mendukung system yang telah ada.
Saran atau masukan yang dapat kami berikan untuk menunjang atau pengembangan sistem
selanjutnya adalah sebagai berikut:
• Melakukan pengembangan dan penyempurnaan sistem, seperti : peningkatan sekuriti atau
keamanan dalam bertransaksi, fasilitas transaksi pembayaran, back up dan recovery system,
forum online dan fitur-fitur lainnya untuk melengkapi fasilitas yang telah ada.
• Perlunya upaya publikasi atau mempromosikan Website kepada pelanggan dan dukungan atau
pengembangan sumber daya dan staff IT dari PT Sarang Imitasi untuk memperoleh hasil yang
lebih maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Connolly, Thomas M., Begg, Carolyn E. (2002). Database Systems, A Practical Approach to
design, implementation and management. Addison—Wesley.
Ellsworth, Jill H. and Matthew V. Ellsworth. (1997). Pemasaran Di Internet. Tejemahan Yulianto.
Grasindo, Jakarta
Mathiassen, Lars, dkk. 2000. Object Oriented Analysis and Design. Marko Publishing. APS,
Denmark.
Mcleod, Raymond. (1998). Management Information System. Seventh Edition. Prentice Hall, New
Jersey.
Mcleod, Raymond. (2001). Sistem Informasi Manajemen. Edisi ke-tujuh : jilid 1. PT. Prenhallindo,
Jakarta.
Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi. Edisi ke-tiga. Salemba 4, Jakarta.
Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777
Yogyakarta, 24 November 2007
D ‐ 9
Niswonger, C.Rollin; E.Fess, Philip; S.Warre, Carl. 1999. Prinsip-prinsip Akuntansi. Jilid-1. Edisi
ke-19. Erlangga, Jakarta
O’Brien, James.A. (1997). Intoduction to Information System. Edisi ke-8. Times Mirror Higher
Education Group Inc, Chicago.
Rangkuti, Freddy. (2002). Analisis SWOT, Teknik Membedah Kasus Bisnis. PT Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Turban, Efraim, et al. (2000). Electronic Commerce : A Managerial Perspective. Prentice-Hall Inc,
USA
Shneiderman, Ben .(1998). Designing the user interface : Strategies for Effective Human Computer
Interconnection, Third Edition. Addison Wesley Longman, Inc, Massacuhsetts

RENUNGAN AGUNG

RENUNGAN AGUNG
Kiranya ia mencium aku dengan kecupan!
Karena cintamu lebih nikmat dari pada anggur.
Tangan kirinya ada di bawah kepalaku,
Tangan kanannya memeluk aku.
Bagaikan seutas pita kirmizi bibirmu,
Seperti dua anak rusa buah dadamu,
Seperti anak kembar kijang yang tengah makan rumput
Di tengah-tengah bunga bakung.
Pusarmu seperti cawan yang bulat,
Yang tak kekurangan anggur campur.
Perutmu timbunan gandum, berpagar bunga-bunga bakung.
Seperti dua anak rusa buah dadamu,
Seperti anak kembar kijang.
Sosok tubuhmu seumpama pohon korma dan
Buah dadamu gugusannya.
Aku ingin memanjat pohon korma itu dan
Memegang gugusan-gugusannya.
Kiranya buah dadamu seperti gugusan anggur dan
Nafas hidungmu seperti buah apel.
Jayadi.AMD